Serangga khususnya serangga malam selalu tertarik pada cahaya, sebab cahaya membantu mereka sebagai penunjuk jalan. Serangga dapat melihat gelombang cahaya yang lebih panjang daripada manusia dan dapat memilah panjang gelombang cahaya yang berbeda beda. Serangga dapat melihat panjang gelombang cahaya dari 300-400 nm (mendekati ultraviolet) sampai 600-650 nm (orange). Diduga bahwa serangga tertarik pada ultraviolet karena cahaya itu merupakan cahaya yang diabsorbsi oleh alam terutama oleh daun (James smith,2000) Letak lampu badai yang dekat dengan tanaman yang berdaun lebat memberi kesempatan warna daun terpantulkan sehingga terlihat serngga-serangga disekitarnya. Seranga-serangga akan lebih tertarik pada warna ultraviolet dan cahaya hijau atau biru. Cahaya kuning pada umumnya kurang disukai oleh serangga. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada 3 warna colour trap yaitu merah, biru dan kuning, nampak bahwa Drosophila tertarik pada ke-3 trap tersebut, terutama pada cahaya kuning hal ini ditunjukkan dengan jumlah individu yang tertangkap paling banyak yaitu 9 individu. Kelompok serangga yang menyukai warna biru adalah Drosophila dan Hymenoptera, kelompok serangga yang menyukai warna merah hanya Drosophila, sedangkan kelompok serangga yang menyukai warna kuning adalah Drosophila, formicidae, hemiptera,dan Mucidae. Pada penelitian ini juga dapat diinformasikan bahwa cukup banyak serangga yang tertangkap dengan Yellow trap diduga jenis serangga pada pertanaman wortel tertarik pada warna kuning. Sebenarnya warna kuning menarik perhatian serangga karena warna tersebut memberikan stimulus makanan yang disukai serangga. Serangga akan mengira bahwa warna tersebut adalah suatu daun atau buah yang sehat. Hal inilah yang menyebabkan serangga tertarik untuk mendekatinya sebagai makanannya. Fauna yang tertarik pada warna kuning umumnya adalah herbivora.