Ngaji Syarah al-Hikam, nomor 46.
Kamu mungkin pernah atau bahkan tidak jarang jatuh dalam dosa dan kesalahan, tetapi teman-temanmu tetap menilai dirimu sebagai orang yang baik. Kenapa? Karena teman-temanmu itu, karakter dan perilakunya lebih buruk darimu, sehingga mereka tetap menilaimu sebagai orang baik, meski dirimu tidak jarang jauh dalam dosa dan kesalahan.
Jika mengikuti dan mempercayai penilaian mereka, maka kau akan jatuh dalam salah satu tiga hal berikut:
1. Kau akan tertipu, karena dirimu sesungguhnya tidak sebaik yang kau bayangkan. Kau hanya dianggap baik oleh orang yang lebih rendah darimu.
2. Kau akan menjadi sombong, takabur, merasa besar dan hebat, karena sudah dianggap baik oleh orang lain, sehingga tidak mau benar-benar membersihkan diri dari kotoran-kotoran dosa. Tidak ada musibah yang lebih besar bagi seorang salik (orang yang mendekatkan diri kepada Allah) kecuali perasaan telah menjadi orang baik.
3. Kau tidak akan punya semangat untuk bangkit demi meraih prestasi dan kedekatan kepada Allah karena tidak ada competitor yang menjadi patner untuk bergerak.
Karena itu, jangan berteman dengan orang yang karakternya lebih buruk darimu. Pilihlah teman-teman yang lebih baik darimu, sehingga kau bisa belajar dari mereka dan terus mempunyai semangat untuk bangkit mengukir prestasi demi mendekatkan diri kepada Allah.
Sumber : Laman FB Dr. H. A. Khudori Soleh, M.Ag