Pengertian Moral
Dalam masa sekarang kebanyakan dari siswa yang memiliki pendidikan yang seterata dengan SMA mempunyai perbedanan yang sengat mencolok dalam kepribadianya. Dalam masa ini mereka menganjak pada masa puberitas yang sangat sensitive. Karena dengan adanya kemajuan yang semakin pesat maka mereka akan mengikuti apa yang terjadi di dalam lingkungannya. Hal ini yang akan menjadikan sesuatu pada dirimereka kemana mereka akan berjalan dan dimana mereka akan berhenti.
Dalam kehidupan ini kita tidak pernah lepas dari apayang di namakan moral. Dalam membicaraka moral siswa terlebih dahulu akan penulis uraikan pengertian dari masing masing kata tersebut. Dalam kamus bahasa Indonesia, moral adalah ajaran tentang kesusilaan dengan katalain ajaran tentang azas kaidah kesusilaan yang di pelajari secara sistimatis. Dalam kamus popular menerang kan moral adalah batin. Susila budi-bahasa atau moral yang tinggi, orang yang berdisiplin tinggi batinya.
Menurut Zakiah Daradjat moral adalah kelakuan yang sesuai dengan ukuran (nilai-nilai) masyarakat yang timbul dan bukan paksaandari luar yang di sertai pula oleh rasa tamggung jawab atas kelakuan (tindakan) tersebut. Tindakan itu harus mendahulukan kepentinggan umum daripada kepentinggan pribadi menurut pues poprojo moralitas adalah kualitas dalam perbuatan manusia yang menunjukan bahwa perbuatan itu benar atau salah. Dengan kata lain moral islam, dapat diartikan aklak islam yaitu suatu sikap mental dan tingkah laku perbuatan yang luhur dari lubuk jiwa yang paling dalam yang mempunyai hubungan dengan zat yang maha kuasa (Allah SWT) dan merupakan produk dari keyakinan atas kekuasaan dan keesaan tuhan.
Adapun yang di maksut dengan siswa adalah murid pelajar (terutama pada tingkat dasar atau menebgah) berdasarkan urain di atas maka pengertian moral siswa tingkah laku murit atau peserta didik yang tercermin dalam sikap dan perbuatan yang sesuai dengan nilai-nilai masyarakat. Dengan pengertian ini sikab dan perbuatan sisiwa sebagai pelajar harus mencerminkan moral yang tinggi.
Dalam sebuah kehidupan sutu perbuatan di anggap benar dan salah berdasarkan, kebiasaan manusia, hukum-hukum negara, pemilihan tugas tuhan.adat juga bisa merupakan penghalang kemajuan moral setelah beberapalama keadaan berubah secara radikal. Dan perbuatan yang menguntungkan, mungkin dalam keadaan baru menjadi tindakan tidak berguna dan merugikan.(W. Poesporodjo, 1999:119-122). Hendaknya pendidikan moral dalam keluarga, sekolah dan masyarakat dapat membawa siswa kepada moral yang lebih tinggi dan pengembangan bakat. Dengan demikian prilaku siswa dapat terarah kehal yang lebih bermanfaan di dalam kehidupan yang akan mereka jalai di masa yang akan dating.
Moral merupakamn hal yang sangat penting dalam membentuk kualitas para generasi muda, dengan demikian kita bisa menaamkan kehidupan yang memiliki kemampuan untuk merubah segala hal yang bebau dengan kemajuan zaman yang ada sekarang menjadi alat guna membina moral masayarakat dan generasi muda agar tidak terjerumus dalam abang kehancuran.
Rekomendasi Artikel: