Nahwu

HARF (Kata Tugas)

حَرْف HARF (Kata Tugas) Harf adalah semua jenis kata selain Isim dan Fi'il, yang tidak bisa berdiri sendiri dan tidak memiliki arti yang jelas tanpa kata-kata lain dalam hubungan kalimat.

Contoh Harf: وَ (=dan), مِنْ (=dari), عَنْ (=dari), إِلَى (=ke, kepada), فِيْ (=di, dalam), حَتَّى (=hingga), لاَ (=tidak, tidak ada), إِنْ (=jika), dan lain-lain.

Sekilas catatan penting tentang penggunaan beberapa macam Harf: 1. Beberapa Harf, seperti بِـ (=dengan) di dalam kalimat kadang mempunyai arti, dan kadang hanya sebagai tambahan yang tidak mempunyai arti. Contoh:

أَعُوْذُ بِاللهِ

= aku berlindung kepada Allah

كَفَى بِاللهِ شَهِيْدًا

= cukuplah Allah (sebagai) saksi

2. Harf وَ mempunyai dua fungsi: a) ATHAF (عَطْف) atau Kata Sambung (=dan). Contoh:

ذَهَبَ أَحْمَدُ وَعَلِيٌّ

= Ahmad dan Ali telah pergi
b) QASM (قَسْم}atau Kata Sumpah (=demi). Contoh:

وَالْعَصْرِ

= demi waktu (Ashar)

Perlu dicamkan, bahwa di dalam al-Quran, Allah subhanahu wata'ala sering bersumpah dengan nama makhluq-Nya agar manusia mengambil pelajaran dari apa yang dijadikan sumpah tersebut. Adapun manusia, hanya boleh bersumpah dengan nama dan sifat Allah, tidak boleh bersumpah dengan nama makhluq.

3. Harf Lam لـ juga mempunyai beberapa fungsi: a) MILIK (مِلْك) atau kepunyaan.Contoh:

لِلَّهِ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ

= kepunyaan Allah (seluruh) kerajaan langit dan bumi
b) TA'LIL (تَعْلِيْل) atau peruntukan (=untuk). Contoh:
أَذْهَبُ إِلَى الْمَدْرَسَةِ لِلتَّعْلِيْمِ

= saya pergi ke sekolah untuk belajar

c) AMAR (أَمْر) atau perintah (=agar, supaya, hendaklah). Contoh:

لِيُنْفِقْ ذُوْ سَعَةٍ

= hendaklah berinfak orang yang punya kelapangan (rezki)

d) TAUKID (تَوْكِيْد) atau penegasan (=sungguh, pasti). Contoh:

لَأَقُوْلُ قَوْلَ الْحَقِّ

= sungguh aku akan berkata perkataan yang benar

4. NUN TAUKID ( نُوْن تَوْكِيْد ) atau "Nun Penegasan" adalah huruf Nun Tasydid yang melekat di belakang Fi'il Mudhari' dan berfungsi untuk menegaskan atau memperkuat maknanya. Perhatikan contoh di bawah ini:

لَأَقُوْلَنَّ قَوْلَ الْحَقِّ

= sungguh aku pasti akan mengatakan perkataan yang benar

لَتُبْلَوُنَّ فِيْ أَمْوَالِكُمْ

= sungguh kalian pasti akan diuji dalam (urusan) harta kalian

4. Harf إِنْ mempunyai dua macam arti:

a) Berarti "jika". Contoh:

إِنْ تَنْصُرُوا اللهَ يَنْصُرْكُمْ

= jika kalian menolong (agama) Allah, Dia akan menolong kalian.

b) Berarti "tidak", bila sesudahnya terdapat kata إِلاَّ (=kecuali). Contoh:

إِنْ أَنْتُمْ إِلاَّ تَكْذِبُوْنَ

= tidak lain kalian hanyalah berdusta

5. Harf لاَ juga ada dua macam: a. NAFY (نَفْي) atau penidakan (=tidak, bukan, tidak ada). Contoh:

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ

= tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Allah
b. NAHY (نَهْي) atau pelarangan (=jangan). Contoh:
لاَ تَعْبُدُوْا إِلاَّ اللهَ

= jangan kalian menyembah kecuali (kepada) Allah

Demikianlah sekelumit contoh penggunaan Harf dan macam-macam artinya. Carilah contoh-contoh penggunaan Harf dalam ayat-ayat al-Quran dan al-Hadits, pelajarilah aneka ragam fungsi dan artinya masing-masing!
Go to top