Bagi vendor pabrikan ponsel, pasar di Asia Pasifik -- khususnya Indonesia -- saat ini jauh lebih menarik ketimbang pasar di Eropa maupun Amerika. Sebab, dari sisi adopsi smartphone, pertumbuhan di Asia jauh lebih pesat.
"Dengan market smartphone 90 juta unit, market Asia Pasifik sudah lebih besar dari Amerika utara. Konsumen di Asia Pasifik lebih pintar," kata Eka Anwar, Managing Director RIM Indonesia, di sela peluncuran BlackBerry Curve 9220, di X2 Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (24/4/2012).
RIM menilai, penjualan ponsel di Asia Pasifik, tumbuh 28% di 2011. Angka ini diperkirakan masih akan tumbuh 35% di 2012 dan melesat naik 47% di 2015 mendatang.
"Pengguna ponsel akan menjadi 163 juta unit di Asia Pasific dengan semakin banyaknya pengguna feature phone bergerak ke smartphone," kata Eka.
Di Indonesia, angka penggunanya juga akan terus merangsek naik dengan pasar terbesar dikontribusikan oleh segmen anak muda usia 10 sampai 24 tahun.
"Dari total populasi penduduk, 39% masyarakat pengguna Indonesia berasal dari pengguna usia muda. Sekitar 5,5 juta di antaranya yang menjadi target market kami," tandas Eka.